lari itu
seperti saat akumengejar transjakarta
lari itu
seperti aku pura-pura tertidur saat di depanku ada lansia ingin duduk
lari itu
seperti aku melihat jam terus menerus
lari itu
seperti aku mendesak-desak masuk dalam lift
lari itu
seperti aku melamun mencari ide
lari itu
seperti aku mengeluh
lari itu
seperti aku mengerjapkan mataku
lari itu
seperti aku melamun
lari itu
seperti aku mengkhayal
lari itu
seperti aku menangis di bahumu
lari itu
seperti saat kamu menciumku
lari itu
seperti saat aku mendengar kata-kata cinta
lari itu
seperti perasaanku padanya.

No comments:
Post a Comment